Bogor -Detikcom-
Kisah banjir besar Nabi Nuh, cocok dengan kajian ilmiah tenggelamnya Indonesia di masa silam dari sejumlah ilmuwan. Lantas, apakahNabi Nuh berasal dari Indonesia?
"Saya tidak bisa bilang Nuh dari Indonesia. Walaupun Islam, Kristen dan Yahudi berbagi cerita banjir yang sama," kata peneliti dari Universitas Oxford, London, Stephen Oppenheimer dalam wawancara dengan detikcom di Hotel Salak, Bogor.
Penulis buku Eden in The East ini mengatakan kisah banjir besar tersebar luas di dunia. Namun memang kisah banjir besar paling banyak terdapat di Indonesia.
"Meski demikian, kita belum bisa menyimpulkan kisah banjir berasal dari Indonesia," kata Oppenheimer.
Hal ini disebabkan, banjir dialami di berbagai daerah di dunia pada akhir zaman es. Kisah banjir Sumeria diduga berbeda sumbernya dengan banjir di Sundaland atau Indonesia masa silam.
"Kisah banjir Sumeria diduga bersumber dari banjir di kawasan Teluk pada akhir Zaman Es, bukan Sundaland," jelas Oppenheimer.
Oleh karena itu, darimana Nabi Nuh berasal belum bisa dijawab. Kitab suci pun tidak menyebut nama negeri Nabi Nuh.
Meskipun banjir di Sundaland dianggap fakta sejarah, namun kisah banjir belum bisa dianggap berasal dari kejadian yang sama di Indonesia pada Zaman Es.
"Saya tidak punya metodologi ilmiahnya untuk aspek religi ini," tutupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar